Progres Pembangunan Jalan Sriwijaya di Semarang Baru Sepuluh Persen, Walikota Hendi Minta Pelaksana Segera Kebut
Sabtu, 22 Mei 2021 05:15 WIB
SEMARANG, POSKOTAJATENG.CO.ID - Pemkot Semarang meminta pelaksana proyek pekerjaan pelebaran Jalan Sriwijaya untuk "ngebut" agar proyek penambahan ruas jalan di tengah kota tersebut bisa selesai di bulan September.
Diketahui saat ini proyek yang dikerjakan menggunakan sistem swakelola itu sudah mulai dikerjakan sejak bulan April lalu dan saat ini progresnya baru mencapai 10 persen. Penambahan ruas jalan di tengah kota itu untuk memecah kemacetan yang sering terjadi.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meminta, agar pekerjaan pelebaran dengan penambahan ruas jalan Sriwijaya bisa rampung dikerjakan di bulan September, lebih cepat dari target semula pada Oktober tahun ini.
Wali Kota yang akrab disapa Hendi itu mengungkapkan, proses pengerjaan pembangunan jalan Sriwijaya menggunakan sistem swakelola merupakan bagian dari inovasi untuk melakukan percepatan di Kota Semarang.
Role Model
"Saya berharap proses pembangunan berjalan lancar, dan dapat menjadi role model dalam realisasi proyek lainnya," kata Hendi, saat melakukan peninjauan proyek pelebaran dengan penambahan ruas jalan Sriwijaya, Jumat (21/5/2021).
Dia menjelaskan dengan dilakukan swakelola, diharapkan lebih efisien dan efektif. Dalam proyek ini material seperti aspal, pasir, batu, dan lainnya menggunakan sistem lelang umum, sedangkan untuk pekerja disiapkan langsung dari Dinas Pekerjaan Umum. Harapannya tidak hanya efektif dan efisien, tapi juga kualitasnya ditingkatkan.
"Namun di sisi lain, tidak hanya aspek efisiensi dan efektivitas yang menjadi perhatian, melainkan kualitas pekerjaan atau estetika hasil pembangunan dapat dijaga, atau bahkan lebih baik," ucapnya.
Adapun proyek pelebaran jalan dengan manambah satu lajur baru di sisi utara dirasa penting oleh Hendi untuk mengurai kepadatan yang kerap terjadi di jalan tersebut.
Satu Jalur