Masyarakat Didorong Segera Beli Set Top Box untuk Dukung Siaran TV Digital

Minggu, 12 Juni 2022 07:27 WIB

Share
Direktur Penyiaran Kemenkominfo Geryantika Kurnia saat membuka Bimtek Penggunaan Penerapan Perangkat TV Digital dan Set Top Box dalam Menghadapi Pelaksanaan ASO. Foto: dok
Direktur Penyiaran Kemenkominfo Geryantika Kurnia saat membuka Bimtek Penggunaan Penerapan Perangkat TV Digital dan Set Top Box dalam Menghadapi Pelaksanaan ASO. Foto: dok

JAKARTA, JATENG.POSKOTA.CO.ID - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) kembali mengingatkan dan mendorong masyarakat untuk segera membeli perangkat Set Top Box (STB) guna mendukung siaran televisi digital.

Jangan sampai, kata Direktur Penyiaran Ditjen PPI Kementerian Kominfo Geryantika Kurnia,  masyarakat membeli STB pada detik-detik menjelang penghentian siaran analog atau analog switch off (ASO). Kebijakan ASO sendiri sudah dimulai pada 30 April lalu, selanjutnya tahap kedua pada 25 Agustus dan secara keseluruhan dihentikan pada 2 November 2022.

 

Geryantika memaparkan hal tersebut saat memberi pengantar dan membuka acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggunaan Penerapan Perangkat TV Digital dan Set Top Box dalam Menghadapi Pelaksanaan ASO yang digelar secara daring, Kamis 9 Juni 2022.

“Sejak sekarang beli. Jangan sampai begitu siaran analog dihentikan masyarakat berbondong-bondong cari STB di pasaran, takutnya kehabisan. Dari sekarang dorong agar masyarakat beli STB yang belum punya TV digital,'' tandas Geryantika.

Pada kesempatan itu, dia juga menjelaskan bahwa saat ini sudah hampir seluruh negara di dunia telah beralih ke Siaran TV Digital. Ia juga berharap masyarakat Indonesia segera beralih ke Siaran TV Digital.

 

Geryantika juga menegaskan,  migrasi dari siaran analog ke digital tidak berbayar atau gratis. Dia mengungkapkan tayangan dalam siaran digital juga tidak diacak seperti TV parabola atau televisi berlangganan.

“Pindah ke siaran digital ini benar-benar gratis dan tidak ada bayaran bulanannya, beda dengan parabola tertentu yang harus langganan. Ini benar-benar beda dengan parabola dengan TV kabel,”  tandasnya lagi.

Nara sumber bimtek lain, GM Business Development Polytron, Joegianto mengimbau agar masyarakat tidak keliru memilih set top box karena terdapat variasi Digital TV Box, di antaranya Set Top Box untuk mengkonversi siaran TV Digital; Android box/internet IP TV, yaitu TV Box yang terkoneksi internet; dan digital Satelit TV Digital yang penggunaannya memerlukan antena parabola.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler