Hendrik dan Ihsan Juarai Lomba Logo dan Maskot Porprov Jateng 2023

Senin, 30 Januari 2023 17:47 WIB

Share
Ketua panitia lomba desain logo dan maskot Porprov 2023 Darjo Soyat (kiri) didampingi Seksi dokumentasi Muhammad Fatchurahman Bagus S menunjukkan karya juara saat pengumuman pemenang di Kantor KONI Jateng, kemarin. Foto: dok KONI
Ketua panitia lomba desain logo dan maskot Porprov 2023 Darjo Soyat (kiri) didampingi Seksi dokumentasi Muhammad Fatchurahman Bagus S menunjukkan karya juara saat pengumuman pemenang di Kantor KONI Jateng, kemarin. Foto: dok KONI

SEMARANG, JATENG.POSKOTA.CO.ID  - Desain logo karya Hendrik Ferdiansyah (Kabupaten Brebes) dan maskot ciptaan  Ihsan Dwiono (Kota Semarang) bakal menjadi logo dan maskot resmi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng di Pati Raya, 5 - 11 Agustus 2023 mendatang. 


Hal itu setelah karya kedua seniman itu dinobatkan sebagai pemenang pertama oleh dewan juri yang terdiri atas Harry Nuryanto, Sri Busono dan Joko Sunarto.


''Penjurian sudah berlangsung pada 6 Januari lalu. Dan, pada siang ini, Senin (30/1), pemenang lomba kami umumkan secara terbuka,'' kata Ketua panitia lomba desain logo dan maskot Porprov 2023 Darjo Soyat didampingi seksi dokumentasi Muhammad Fatchurahman Bagus S di Ruang Rapat KONI Jateng, Senin 30 Januari 2023.



Di samping karyanya  menjadi logo dan maskot resmi Porprov 2023, Hendrik dan Ihsan masing-masing akan menerima hadiah uang tunai Rp 10 juta.


Panitia juga menetapkan karya logo Setyawan Agus Subari (Temanggung) dan Charles Sari Yordan (Surakarta), serta maskot karya Agus Harsanto (Kota Tegal) dan Wahyu Purnomo (Banyumas) sebagai juara kedua dan ketiga. Untuk juara kedua logo dan maskot masing berhak atas hadiah Rp 7,5 juta dan ketiga Rp 5 juta.

Peserta Antusias


Lebih lanjut Darjo menjelaskan, lomba logo dan maskot mendapatkan antusiasme sangat tinggi dari peserta. Hal itu dibuktikan dalam masa sebulan yakni dari 1 Desember 2022 hingga ditutup 2 Januari 2023, terdapat 192 karya disain yang masuk ke panitia. Dari jumlah tersebut, setelah diverifikasi terdapat karya yang dikirim lebih dari sekali oleh peserta, juga tidak terdapat penjelasan tentang filosofi.
''Setelah diverifikasi didapatkan 127 logo dan 41 maskot yang layak untuk dinilai oleh dewan juri. Sedang 16 lainnya tak lolos verifikasi,'' ungkapnya.



Dalam penjurian, para juri berlaku cermat dan hati-hati. Setelah semua karya disain dibeber di meja, kemudian para juri mulai menyortir karya-karya yang tersisih. Dari sejumlah karya peserta itu, akhirnya didapat enam logo dan enam maskot yang masuk nominasi. 


''Terakhir, Jumat (27/1) lalu, para juri kembali mencermati. Keputusan tidak berubah, yakni tiga teratas menjadi juara, menyisihkan tiga lainnya,'' jelas Darjo Soyat, yang juga Kabid Media dan Humas KONI Jateng. (Aji)

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler